Langsung ke konten utama

Koperasi Dan Teknologi Informasi

Penerapan teknologi informasi dalam badan usaha Koperasi sudah dipandang perlu untuk diimplementasikan terhadap Koperasi-Koperasi berskala besar, dimana implementasi penggunaan teknologi akan memberikan banyak kemudahan dan keuntungan dalam pengembangan usaha Koperasi itu sendiri. Jika dilontarkan pertanyaan kepada gerakan Koperasi tentang pentingnya penggunaan teknologi dalam usaha yang dijalankan maka akan menghasilkan 2 Jawaban yangmenjadi Kunci utama yaitu BIAYA dan SDM. 

Penerapan teknologi pada gerakan Koperasi merupakan tanggung jawab dari Gerakan Koperasi dan pemerintah. Masih banyak Koperasi yang melakukan pembukuan secara manual yang mengakibatkan terbuangnya waktu maupun nilai efektifitas dan efisiensi terabaikan, jika kita melihat sumber permasalahan nya dari kacamata BIAYA maka sebaiknya Koperasi bisa mencari alternatif sumber-sumber pembiayaan yang bisa membantu pengimplementasian teknologi dalam Koperasi, sebagai contoh penggunaan pembukuan sederhana berbasis excel ataupun pembukuan berbasis software koperasi yang dibuat sendiri oleh developer-developer software di Indonesia. Untuk pembukuan berbasis software salah satu alternatif termurah dan bisa saya rekomendasikan sebagai software koperasi simpan pinjam termurah saat ini adalah software buatan developer bamboomedia yang dibanderol tidak lebih dari Rp. 100.000, merupakan harga yang terjangkau bukan ??? disini saya tidak bermaksud untuk memberikan promosi yang bersifat mencari keuntungan pribadi, tetapi inilah produk karya anak bangsa yang bisa diterapkan sebagai sebuah kebutuhan yang menjadi alat bantu dalam pengimplementasian hal dimaksud.
Sumber Daya Manusia (SDM) juga merupakan hal terpenting untuk diperhatikan. Peran Pemerintah maupun Pemerintah Daerah dalam pemberdayan SDM merupakan kunci utama dalam pelaksanaan ataupun penerapan teknologi informasi dalam tubuh perkoperasian. Kunci utama seorang pembina adalah melihat sejauh mana kebutuhan, kekurangan maupun kelemahan dari kelembagaan koperasi. Sudah selayaknya Pemerintah membuka mata untuk membantu gerakan Koperasi dalam menerapkan teknologi informasi dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang bersertifikasi agar proses pembinaan akan semakin mudah, yang akan berdampak terhadap meningkatkan kinerja dan kepercayaan masyarakat terhadap Koperasi semakin besar.

Untuk itu sebagai masyarakat yang sadar akan pentingnya Koperasi, mari kita membuka cakrawala pengetahuan teknologi informasi dengan terus melihat segala kebutuhan yang dapat mempermudah dan meningkatkan kinerja koperasi. Silahkan subscribe blog ini untuk terus melihat dan membaca informasi - informasi penting dalam dunia perkoperasian maupun UKM.

Komentar

  1. ""Untuk pembukuan berbasis software salah satu alternatif termurah dan bisa saya rekomendasikan sebagai software koperasi simpan pinjam termurah saat ini adalah software buatan developer bamboomedia yang dibanderol tidak lebih dari Rp. 100.000, merupakan harga yang terjangkau bukan ???""

    Wah mahal sob, ane lagi punya duit... hehe

    Visit<a href='http://survivalis.blogspot.com> Blog mantap ane</a>

    BalasHapus
  2. Hehehehe.....nanti ane cari yang cra*k buat bos.

    BalasHapus
  3. Sepakat... teknologi informasi memang perlu segera diterapkan di lembaga Koperasi sampai di KUD-KUD.

    BalasHapus
  4. @ Cahndeso : Kita tunggu tanggal mainnya bos, yang penting SDM kita mampu mengaplikasikannya.

    @o2 : ditunggu saran/ide nya boss...

    BalasHapus
  5. wah ane masih kecil jadi nggak mikirinyang gini-gini sob :D salam kenal sob

    BalasHapus

Posting Komentar

Leave Your Messages

Postingan populer dari blog ini

BEASISWA S1 UNTUK ANGGOTA PENGURUS DAN PENGAWAS KOPERASI DARI KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM RI

Anda ingin mengasah ilmu perkoperasian anda semakin lebih tajam ? kini saatnya anda dapat menikmati beasiswa dari Kementerian Koperasi dan UKM RI yang bekerjasama dengan Institut Koperasi Indonesia (IKOPIN) Jatinangor, Bandung Jawa Barat. Tahun ini Kementerian Koperasi dan UKM RI c.q Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia melaksanakan "Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Melalui Beasiswa Jenjang Pendidikan Strata Satu (S-1) Tahun 2015" bagi 100 orang peserta yang berasal dari unsur pengurus, pengawas, pengelola, karyawan, anggota koperasi serta UKM/UKM Potensial. Ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk terus memberdayakan Koperasi dengan langkah strategis dimana Pemerintah ingin mencari koperasi-koperasi berkualitas dan UKM yang potensial agar dapat tercipta sumber daya manusia koperasi yang mampu mengembangkan usaha dan lembaga koperasi yang mereka kelola ke arah yang lebih baik lagi.  Jika anda ber

LOGO BARU KOPERASI INDONESIA

Menyambut "International Year of Cooperatives" Indonesia di Mataram, Nusa Tenggara Barat, 23-25 Mei 2012", Kementerian Koperasi dan UKM RI meluncurkan logo baru Koperasi Indonesia. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Syarief Hasan mengatakan : lambang Koperasi Indonesia yang baru itu berbentuk gambar bunga yang memberi kesan perkembangan dan kemajuan koperasi di Indonesia. Gambar bunga itu mengandung makna Koperasi Indonesia selalu berkembang, cemerlang, berwawasan, variatif, inovatif sekaligus produktif dalam kegiatannya, serta berwawasan dan berorientasi pada keunggulan dan teknologi. Lambang Koperasi Indonesia yang baru itu didominasi oleh warna hijau pastel yang berwibawa dan menimbulkan kesan kalem. Bentuknya juga lain sama sekali dari yang sebelumnya yang berbentuk pohon beringin yang dikelilingi kapas dan padi, timbangan, bintang dalam perisai, gerigi roda, dan berwarna merah dan putih. Pada lambang baru, gambar bunga dengan empat kelop

CARA MUDAH MENDAPATKAN BANTUAN SOSIAL UNTUK KOPERASI

Bantuan sosial (BANSOS) bukanlah menjadi sebuah cita-cita dalam mendirikan dan menjalankan usaha Koperasi, namun masih banyak orang ataupun perseorangan yang berusaha mendirikan Koperasi hanya untuk mendapatkan program stimulasi yang diberikan oleh Pemerintah kepada Koperasi berupa bantuan sosial (bansos). Jika dilihat dari motifnya maka sudah dapat dipastikan bahwa Koperasi yang sengaja didirikan hanya untuk mendapatkan bantuan sosial akan berjalan di tempat dan perlahan demi perlahan akan mati seperti tumbuhan yang kekurangan air, lama kelamaan akan layu dan akhirya mati. Jika anda termasuk orang ataupun perseorangan yang memiliki Koperasi seperti ini, saran saya segeralah anda menutup halaman blog ini, berbenah diri, dan segera pula menutup Koperasi yang anda dirikan, karena anda adalah bagian dari orang-orang yang hanya merusak roh dan prinsip-prinsip koperasi. Akan tetapi jika anda adalah seorang pengurus Koperasi yang notabene diangkat sebagai pengurus sesuai dengan tata cara